LAWANG SEWU SEMARANG

( Lawang Sewu )
L
awang Sewu adalah Tempat wisata yang selalu menjadi salah satu destinasi wajib bagi wisatawan yang berkunjung ke kota Semarang Jawa Tengah. Bangunan tua yang unik dengan desain khas Belanda, menjadikan bangunan itu sangat bagus untuk background fotografi. Tidak heran jika tempat ini sering dijadikan tempat pre-wedding oleh orang yang melakukan pernikahan.
Banyak dari pengakuan warga sekitar di Lawang Sewu terdapat ribuan makhluk gaib bermukim di gedung empat lokal tersebut, Bahkan, area tertentu, mulai dari bagian sumur tua, pintu utama, lorong-lorong, lokasi penjara berdiri, penjara jongkok, ruang utama serta di bagian ruang penyiksaan.
( Seribu Pintu Lawang Sewu )

Bukan rahasia lagi jika Cerita Misteri Hantu seperti kuntilanak, suara teriakan, genderuwo, hantu berwujud para tentara Belanda, serdadu Jepang dan hantu wanita nonik Belanda sangat kental terdengar di sejumlah lokasi 1000 pintu itu.
Tempat Yang paling kuat dan kental aura mistisnya adalah lokasi pembantaian, baik pada masa penjajahan Belanda maupun Jepang, kata Soeranto, warga Semarang yang mengaku pernah tinggal bertahun-tahun di pelataran gedung Lawang Sewu sebelum dipugar.
Penjara bawah tanah dan ruang penyiksaan adalah hal yang masih menjadi misteri para pengunjung (Wisatawan). Ada sebuah penjara berdiri yang terletak di bawah tanah. Konon pada masanya, di penjara bawah tanah itu adalah tempat para tahanan yang di masukkan secara paksa dan berdesak-desakan hingga meninggal dunia.
( Penjara Lawang Sewu )

Selain penjara berdiri, ada pula penjara jongkok yang melengkapi sisi mistis gedung Lawang Sewu. Pada masanya, di penjara berdiameter 1,5 meter persegi dan tinggi sekitar 60 cm menjadi saksi bisu sadisnya serdadu Jepang membantai para tahanan.
Pada zaman dahulu, ratusan tahanan yang dimasukkan paksa harus berjongkok dan berdesakan. Lalu penjara akan di isi dengan air sampai sebatas leher dan di tutup dengan jeruji besi,  kata Soeranto.

Lawang Sewu ini juga memiliki sebuah ruang penyiksaan. Ruang penyiksaan ini, menurut cerita, adalah ruang pemasungan kepala para tahanan di masa penjajahan. Jika pengunjung memasuki area ini, tentunya akan melihat alat pemasung dan rantai yang masih tersisa. Para pengunjung yang datang bisa merasakan suasana yang sangat mencekam dan kental aura mistis di lokasi ini, tutur sang juru kunci.









Komentar

Postingan populer dari blog ini

DESA AIR HITAM DAN AIR JERNIH

SUANGGI (MANUSIA YANG MEMILIKI ILMU JAHAT/ROH JAHAT)

MITOS – DUDUK DI DEPAN PINTU